Tokoh kartun legendaris ‘Popeye si Pelaut’ punya senjata yang
membuatnya sangat perkasa dalam sekejap, yakni sekaleng bayam. Bukan
hanya dalam cerita kartun, khasiat bayam untuk menguatkan otot kini
sudah dibuktikan secara ilmiah.
Penelitian terbaru yang dilakukan para ahli dari Karolinska Institutet
di Swedia menemukan sayur bayam mengandung senyawa tertentu yang memang
bisa menguatkan otot. Senyawa itu bukanlah zat besi seperti yang diduga
selama ini, melainkan nitrat.
Bagi sel-sel otot, nitrat mampu merangsang mitokondria atau dapur
energi untuk dapat bekerja dengan lebih efisien. Sel-sel mitokondria di
otot jadi mampu menghasilkan energi dalam jumlah yang lebih besar, meski
dengan jumlah oksigen lebih sedikit.
Peningkatan kemampuan mitokondria untuk menghasilkan energi secara
efisien bisa dirasakan hanya dalam 3 hari. Dengan konsumsi nitrat secara
teratur sebanyak 300 gram/hari, kebutuhan otot akan oksigen menurun
cukup signifikan yakni antara 3-5 persen.
“Fungsi nitrat mirip aditif bahan bakar alias octan booster
pada mesin kendaraan. Senyawa ini membuat otot mampu bekerja lebih halus
dan efisien,” ungkap Dr Eddie Weitzberg yang memimpin penelitian
tersebut, seperti dikutip dari Telegraph.
Manfaat bayam bagi otot dipopulerkan oleh tokoh film kartun ‘Popeye si Pelaut‘
yang populer sejak tahun 1930-an. Film yang awalnya diangkat dari
cerita komik ini merupakan bagian dari kampanye makan sayur di Amerika
pada saat itu dan diklaim sukses meningkatkan konsumsi sayur di kalangan
anak sebesar 33 persen.
Awalnya, banyak yang menduga bahwa manfaat bayam terletak pada
kandungan zat besinya. Gara-garanya dalam sebuah penelitian di tahun
1870, Dr E von Wolf salah meletakkan tanda koma sehingga orang
menganggap bayam mengandung zat besi dalam jumlah 10 kali lipat lebih
banyak dari yang sebenarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar